Skip to main content

Peneluran Jangkrik Memakai Media Pasir serta Kain Kasa


Mengembangbiakkan jangkrik dapat dilakukan dengan lebih dari satu cara. Salah satunya yg paling banyak digunakan yakni dengan memakai media pasir serta kain kasa. Kedua langkah ini sama seringnya digunakan oleh banyak peternak dalam BETERNAK JANGKRIK lantaran cukup enteng dijalankan serta tdk perlu biaya yg mahal. Dalam artikel dibawah ini, bakal dibicarakan berkenaan langkah peneluran jangkrik dengan media pasir serta kain kasa.

Peneluran Jangkrik Memakai Media Pasir serta Kain Kasa
Peneluran Jangkrik Memakai Media Pasir serta Kain Kasa

Peneluran Jangkrik Memakai Media Pasir

Di awali dari peneluran dengan media pasir, yang penting di pastikan yaitu pasir atau tanah yg difungsikan sebagai tempat menelurkan jangkrik mesti bersih. Ayak pasir terlebih dulu serta jemur sepanjang 2-3 hari sebelum saat pasir di tempatkan di kotak penangkaran. Tambahkan induk jangkrik yg siap bertelur dengan perbandingan jangkrik betina serta jangkrik jantan 3 : 1. Tiga jangkrik betina bakal dikawinkan dengan satu jangkrik jantan. Isilah kotak penangkaran dengan daun-daun kering seperti daun pisang, daun tebu atau daun jati. Daun-daun itu berfungsu sebagai tempat bersembunyi serta berlindung induk jangkrik.

Sesudah kotak penangkaran di isi induk jangkrik serta daun kering, tambahkan nampan plastik di isi pasir halus yg udah bersih serta kering di tengah-tengah kotak. Jaga kelembaban pasir lewat langkah disemprot spray tiap tiap 2 hari. Step selanjutnya yaitu melihat tiap tiap 2 atau 3 hari apakah telur-telur jangkrik telah menetas didalam nampan plastik serta ganti nampan di isi pasir dengan yg baru seandainya telur nampak penuh. Penelusuran ini dilalukan sambil menyortir induk jangkrik yg mati didalam kotak penangkaran.

Peneluran jangkrik ini senantiasa dijalankan hingga nampan di isi telur jangkrik serta induk jangkrik jadi sedikit. Apabila memang perlu, masukkan induk jangkrik baru di hari ke-8 biar sanggup dibuat telur jangkrik yg tambah banyak buat ditetaskan. Jalankan hingga di rasakan udah dicapai cukup banyak telur buat ditetaskan.

Peneluran Jangkrik Memakai Media Kain Kasa


Untuk peternak yg pingin menghasilkan telur jangkrik dalam taraf besar, media kain kasa atau handuk benar-benar pas digunakan lantaran sanggup memprodusi telur jangkrik tambah banyak dari pada media pasir. Keuntungan yang lain yaitu telur-telur jangkrik yg dibuat bersih dari noda pasir serta tanah jadi sanggup segera ditimbang buat dipasarkan.

Dengan cara umum, beberapa langkah menelurkan jangkrik memakai media kain kasa ini nyaris sama seperti memakai media pasir. Bedanya yaitu nampan plastik yg dimasukkan ke tengah-tengah kotak penangkaran yg udah berisi daun-daun kering di isi kain kasa yg udah dilipat berwujud sisi empat. Selanjutnya kain kasa itu disemprot dengan spray serta dibalut kain kasa lain di sisi luar nampan biar posisi kain kasa tdk rusak selagi difungsikan induk jangkrik buat bertelur.

Apabila memakai media kain kasa, peternak mesti amat sering melihat situasi nampan plastik di isi kain kasa. Yakinkan kain kasa selamanya dalam situasi lembab, oleh lantaran itu selamanya siaplah spray di isi semprotan kabut atau embun buat melembabkan kain kasa.

Induk jangkrik yg udah dikawinkan dengan jangkrik jantan bakal duduki media kain kasa itu buat bertelur. Dikarenakan lebih lembut serta lembab, induk jangkrik bakal keluarkan telur tambah banyak pada media kain kasa itu. Seandainya telur-telur jangkrik yg dibuat telah cukup banyak, rubahlah nampan plastik di isi media kain kasa dengan yg baru. Ambillah nampan plastik yg telah penuh di isi telur-telur jangkrik serta bebaskan balutan kain kasa di lebih kurang nampan buat membantu pengambilan telur jangkrik. Ketok-ketokkan nampan di isi kain kasa ke piring atau wadah lain buat menyimpan telur-telur jangkrik yg siap ditimbang serta dipasarkan.


Nah itu dia langkah peneluran jangkrik memakai media pasir serta media kain kasa. Selamat coba serta mudah-mudahan anda dapat berhasil dalam usaha budidaya jangkrik ini.

Sumber Artikel : http://www.caraternakjangkrik.com/2015/06/langkah-memanen-jangkrik-yang-benar-supaya-tak-rugi.html

Popular posts from this blog

Perbedaan Jangkrik Alam dan Jangkrik genggong

Jangkrik madu  adalah satu spesisies dengan Jangkrik Alam, perbedaannya hanya di warna jangkriknya jangkrik alam berwarna coklat dan jangkrik madu berwarna kuning masih dalam satu sub spesies acheta domestica jenis jangkrik alam/seliring/alas itu bentuk tubuhnya lebih kecil dan panjang , tidak banyak mengandung air jenis jangkrik alam /seliring/alas tersebar di seluruh indonesia dan yang paling di minati. umur jenis jangkrik alam lebih lama yaitu sekitar 35 - 40 hari masa panen dan warna nya coklat kekuningan. jangkrik jangkrik Kalung adalah nama lain dari Jangkrik Genggong (Gryllus Bimaculatus) sekedar informasi saja, Jangkrik Genggong ini adalah penamaan jangkrik kalung di daerah sumatra dan sekitarnya biasa juga disebut jangkrik air (karena tubuhnya mengandung banyak air.jenis jangkrik kalung/genggong itu merupakan jangkrik sering kita jumpai , persebaran nya di seluruh indonesia. bentuk tubuh jangkrik kalung/genggong lebih besar dari jangkrik alam dan mengandung banyak

Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina

Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina Hewan jangkrik dengan nama latin gryllidae atau sering juga disebut dengan cengkerik adalah merupakan hewan serangga yang mempunyai kekerabatan cukup dekat dengan belalang. Ciri fisik jangkrik pada umumnya memiliki bentuk tubuh rata dan mempunyai sepasang antena yang cukup panjang diatas kepalanya yang memiliki banyak fungsi pengindera diantaranya adalah sebagai alat peraba juga untuk lebih mengenali area disekitarnya. Pada dasarnya jangkrik termasuk kedalam golongan binatang pemakan tumbuhan atau omnivora, namun dalam kondisi tertentu binatang ini bisa menjadi pemakan segala bahkan bisa saling memakan sesamanya. Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina Jangkrik pada awalnya adalah merupakan serangga liar yang banyak hidup dihutan, diarea persawahan dan ditanah-tanah lapang yang ditumbu

pakan ternak untuk jangkrik umur 1-15 hari

Pakan ternak untuk ternak jangkrik pada umur 1 sampai 15 hari Umur 1-15 hari diberi pakan vour  jenis 511 murni dan sayur-sayuran seperti sawi putih dan Gambas, Anak jangkrik yang baru menetas hingga pada umur lebih kurang 1 – 20 hari mempunyai keadaan badan yang begitu rawan pada dampak dari luar, umpamanya dampak cuaca, makanan, serta lingkungan di sekelilingnya. Anak-anak jangkrik hingga lebih kurang usia 1 minggu masih tetap butuh menyesuaikan dengan lingkungan rumah mereka yang baru.maka dari itu suhu udara harus di jaga agar tidak tidak terjadi kelembapan. Makanan yang diberikan pada masa awal pertumbuhan harus lunak dan mudah dicerna, misalnya daun kubis muda, jagung muda, dan kecambah kacang hijau. umur jangkrik pemberian pakan jangkrik menggunakan pepayaa saaat  dan vour ayam  awal umur 1 hari.Makanan yang didapatkan pada saat awal perkembangan mesti lunak serta gampang diolah, umpamanya daun kubis muda, jagung muda, serta kecambah kacang hijau. Makanan itu diletakkan