Skip to main content

Pakan Ternak Jangkrik Yang Baru Menetas Dan Cara Merawat Jangkrik Agar Tidak Mati

Tips Menyimpan Jangkrik Agar tidak Cepat Mati


Jangkrik merupakan salah satu serangga yang sering dimanfaatkan orang sebagai pakan burung misalnya burung jalak, cendet, dan sebagainya. Terkadang, kita kurang faham bagaimana cara menyimpan jangkrik yang baik agar tidak cepat mati atau di “rubung” semut. Nah sobat burung dimanapun anda berada, kali ini kami akan memberikan tips sederhana kepada sobat tentang bagaimana cara menyimpan jangkrik yang biasa kita jadikan sebagai pakan burung kicauan agar tidak cepat mati atau di “rubung” semut. Pastinya kita tidak mau dong, jangkrik yang sudah kita beli mahal-mahal harus mati sia-sia karena cara penyimpanan kita yang salah. Berikut adalah tips menyimpan jangkrik agar tidak cepat mati:

  1. Pakailah wadah yang cukup besar supaya jangkrik tidak melompat-melompat. Jika memakai wadah/kotak kecil upayakan yang ada tutupnya supaya jangkrik tidak melompat keluar. (anda dapat membelikan di took-toko yang menjual perlengkapan burung).
  2. Berikanlah makanan didalam kotak jangkrik upayakan tidak terlampau banyak air yang terdapat didalamnya.
  3. Tempatkan di area kering serta tidak dingin, hal ini dikarenakan jangkrik rawan mati jika berada di tempat lembab.
  4. Pakai kapur semut sebagai pencegahan atas matinya jangkrik jika kita tempatkan kotak dibawah. (lihat gambar diatas).

Pakan Ternak Jangkrik

Pakan Ternak Jangkrik Yang Baru Menetas Dan Cara Merawat Jangkrik Agar Tidak Mati
Pakan Ternak Jangkrik Yang Baru Menetas Dan Cara Merawat Jangkrik Agar Tidak Mati

Awal menetas :

Pakan Ternak Jangkrik Yang Baru Menetas Dan Cara Merawat Jangkrik Agar Tidak Mati
Pakan Ternak Jangkrik Yang Baru Menetas Dan Cara Merawat Jangkrik Agar Tidak Mati

- Jangkrik setelah menetas langsung diberi pakan bubuk kedelai, atau bubuk voer 511. Bubuk ini harus sudah berbentuk tepung, dan disebar tipis2 merata, tujuannya adalah agar semua jangkrik mendapatkan makanan sehingga tidak ada yang kelaparan atau kurang pakan. Bila kurang pakan, jangkrik akan cenderung kanibal.
- Untuk sayuran bisa diberikan sawi putih (Besai), atau gambas yang sudah diiris tipis2. disebar secukupnya.
- Buang sisa sayuran yang tidak termakan ketika mengganti keesokan harinya.

Umur 7 – 15 hari

- Tepung voer 511 tetap diberikan, untuk sayurannya bisa diberikan daun papaya, gambas, sawi, kubis dll). Diberikan secukupnya (1x), jangan terlalu banyak. Dikhawatirkan jangkrik akan cenderung basah dan mempertinggi tingkat kematian jangkrik itu sendiri.

Umur 15 – 30 hari

- voer 511 diberikan, sayurannya diberikan sayuran yang cenderung sedikit mengandung air,

Tahapan pemberian pakan sayuran:

-Cuci dan tiriskan sayuran
-Iris tipis sayuran yang sudah tiris atau suwir2 sayuran tersebut
-Angin-anginkan sekitar lima menit
-Pakai alas lebih baik ketika menganginkan
-Buang sisa sayuran yang tidak dimakan sebelum diganti sebaiknya sore hari

Baca juga artikel http://www.caraternakjangkrik.com/2017/01/makan-jangkrik-yang-bagus-untuk-mempercepat-pertumbuhan.html  <<DISINI

Popular posts from this blog

Perbedaan Jangkrik Alam dan Jangkrik genggong

Jangkrik madu  adalah satu spesisies dengan Jangkrik Alam, perbedaannya hanya di warna jangkriknya jangkrik alam berwarna coklat dan jangkrik madu berwarna kuning masih dalam satu sub spesies acheta domestica jenis jangkrik alam/seliring/alas itu bentuk tubuhnya lebih kecil dan panjang , tidak banyak mengandung air jenis jangkrik alam /seliring/alas tersebar di seluruh indonesia dan yang paling di minati. umur jenis jangkrik alam lebih lama yaitu sekitar 35 - 40 hari masa panen dan warna nya coklat kekuningan. jangkrik jangkrik Kalung adalah nama lain dari Jangkrik Genggong (Gryllus Bimaculatus) sekedar informasi saja, Jangkrik Genggong ini adalah penamaan jangkrik kalung di daerah sumatra dan sekitarnya biasa juga disebut jangkrik air (karena tubuhnya mengandung banyak air.jenis jangkrik kalung/genggong itu merupakan jangkrik sering kita jumpai , persebaran nya di seluruh indonesia. bentuk tubuh jangkrik kalung/genggong lebih besar dari jangkrik alam dan mengandung banyak

Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina

Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina Hewan jangkrik dengan nama latin gryllidae atau sering juga disebut dengan cengkerik adalah merupakan hewan serangga yang mempunyai kekerabatan cukup dekat dengan belalang. Ciri fisik jangkrik pada umumnya memiliki bentuk tubuh rata dan mempunyai sepasang antena yang cukup panjang diatas kepalanya yang memiliki banyak fungsi pengindera diantaranya adalah sebagai alat peraba juga untuk lebih mengenali area disekitarnya. Pada dasarnya jangkrik termasuk kedalam golongan binatang pemakan tumbuhan atau omnivora, namun dalam kondisi tertentu binatang ini bisa menjadi pemakan segala bahkan bisa saling memakan sesamanya. Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina Pengenalan Tentang Jangkrik Dan Cara Membedakan Jangkrik Jantan Dan Betina Jangkrik pada awalnya adalah merupakan serangga liar yang banyak hidup dihutan, diarea persawahan dan ditanah-tanah lapang yang ditumbu

pakan ternak untuk jangkrik umur 1-15 hari

Pakan ternak untuk ternak jangkrik pada umur 1 sampai 15 hari Umur 1-15 hari diberi pakan vour  jenis 511 murni dan sayur-sayuran seperti sawi putih dan Gambas, Anak jangkrik yang baru menetas hingga pada umur lebih kurang 1 – 20 hari mempunyai keadaan badan yang begitu rawan pada dampak dari luar, umpamanya dampak cuaca, makanan, serta lingkungan di sekelilingnya. Anak-anak jangkrik hingga lebih kurang usia 1 minggu masih tetap butuh menyesuaikan dengan lingkungan rumah mereka yang baru.maka dari itu suhu udara harus di jaga agar tidak tidak terjadi kelembapan. Makanan yang diberikan pada masa awal pertumbuhan harus lunak dan mudah dicerna, misalnya daun kubis muda, jagung muda, dan kecambah kacang hijau. umur jangkrik pemberian pakan jangkrik menggunakan pepayaa saaat  dan vour ayam  awal umur 1 hari.Makanan yang didapatkan pada saat awal perkembangan mesti lunak serta gampang diolah, umpamanya daun kubis muda, jagung muda, serta kecambah kacang hijau. Makanan itu diletakkan